Pemdes Cipeundeuy Kecamatan Jatinunggal Terapkan Dana Desa Tahap 1 Sebelum Dan Setelah Lebaran

Avatar photo

- Pewarta

Senin, 25 Maret 2024 - 21:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Salah satu titik pembangunan yang telah dikerjakan Pemdes Cipeundeuy Kecamatan Jatinunggal memanpaatkan DD Tahap 1 (Dok.Hariansumedang.com/Tatang Tarmedi)

Salah satu titik pembangunan yang telah dikerjakan Pemdes Cipeundeuy Kecamatan Jatinunggal memanpaatkan DD Tahap 1 (Dok.Hariansumedang.com/Tatang Tarmedi)

HARIANKARAWANG.COM – Pemdes Cipeundeuy Kecamatan Jatinunggal memanfaatkan Dana Desa (DD) Tahap 1 untuk beberapa program pembangunan yang akan direalisasikan sebelum dan setelah lebaran.

Yuks, dukung promosi kota/kabupaten Anda di media online ini dengan bikin konten artikel dan cerita seputar sejarah, asal-usul kota, tempat wisata, kuliner tradisional, dan hal menarik lainnya. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Demikian disampaikan Sekertaris Desa Karsa atas nama Kades Cipeundeuy Sobar di ruang kerjanya, Senin (26/3).

Sekdes Karsa merinci beberapa program earmark yang  wajib dijalankan selain kebijakan fiskal nasional berupa penuntasan kemiskinan ekstrem, BLT, dan stunting.

Menurutnya, program earmark ketahanan pangan dan nabati akan dijalankan dalam bentuk peningkatan Jalan Usaha Tani (JUT).

” Ada dua titik pengerjaan  peningkatan JUT, yakni Jalan Sawah Batukarut dan Blok Sawah Karanganyar irigasi Cisampak ” kata Sekdes.

Masih dalam program ketahanan pangan, lanjut Sekdes, pengadaan bibit Domba Garut yang terpusat di satu titik lokasi.

Beda dengan tahun sebelumnya, dimana ternak tersebar ke kantung-kantung warga DTKS

Menurut Sekdes, pengadaan bibit domba dalam program ketahanan pangan, tetap sasarannya untuk warga DTKS.

” Ketahanan Pangan lainnya, berupa Teras Hijau  tersebar di tiap dusun, salah satunya untuk penanganan stunting,'” ujarnya.

Diharapkan, kata Sekdes, warga yang memiliki anak stunting, bisa memanfaatkan teras hijau untuk pemenuhan gizi keluarga.

Adapun pembangunan fisik lainnya yang menggunakan Dana Desa Tahap 1, kata Sekdes, salahsatunya 400 meter pemeluran jalan gang di Dusun Nganceng.

” Selain itu, pemeluran di Dusun Cidarma sepanjang 900 meter, TPT di Cipeundeuy Kidul dan Cikajang, ” katanya.

Penundaan pekerjaan hingga setelah lebaran, alasan Sekdes, semata untuk efisiensi dan produktivitas pekerjaan. (Tatang Tarmedi) ***

Berita Terkait

Inilah Pengakuan Pegi Setiawan Saat Penyidikan Kasus Vina Cirebon, Usai Dinyatakan Bebas
Dinyatakan Tidak Sah, Penetapan Pegi Setiawan Tesangka Pembunuhan Vina Cirebon oleh Polda Jabar
Sempat Dirawat di RS Immanuel Bandung, Mantan Bupati Kuningan Acep Purnama Meninggal Dunia
Kompolnas Optimimis Polda dengan Bantuan Bareskrim Polri, Jabar Bisa Ungkap Pembunuh Vina Cirebon
BMKG Ungkap Alasan Cuaca di Bandung Raya dan Jawa Barat Terasa Panas dan Lebih Kering
Tewaskan 11 Orang Rombongan Pelajar SMK Lingga Kencana Depok, Begini Kronologi Bus Terguling di Ciater
3 Rumah, 2 Mesjid, 2 Sekolah dan 1 Puskesmas Terdampak Gempa Guncang Kabupaten Bandung 2 Kali
Bansos di Jawa Barat pada Tahun 2020 sampai 2023 Terbesar di 7 Kabupaten, Cek Wilayahnya di Sini
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Selasa, 9 Juli 2024 - 21:42 WIB

Inilah Pengakuan Pegi Setiawan Saat Penyidikan Kasus Vina Cirebon, Usai Dinyatakan Bebas

Senin, 8 Juli 2024 - 13:13 WIB

Dinyatakan Tidak Sah, Penetapan Pegi Setiawan Tesangka Pembunuhan Vina Cirebon oleh Polda Jabar

Sabtu, 25 Mei 2024 - 15:37 WIB

Sempat Dirawat di RS Immanuel Bandung, Mantan Bupati Kuningan Acep Purnama Meninggal Dunia

Rabu, 22 Mei 2024 - 14:23 WIB

Kompolnas Optimimis Polda dengan Bantuan Bareskrim Polri, Jabar Bisa Ungkap Pembunuh Vina Cirebon

Senin, 20 Mei 2024 - 11:53 WIB

BMKG Ungkap Alasan Cuaca di Bandung Raya dan Jawa Barat Terasa Panas dan Lebih Kering

Minggu, 12 Mei 2024 - 08:19 WIB

Tewaskan 11 Orang Rombongan Pelajar SMK Lingga Kencana Depok, Begini Kronologi Bus Terguling di Ciater

Kamis, 2 Mei 2024 - 07:50 WIB

3 Rumah, 2 Mesjid, 2 Sekolah dan 1 Puskesmas Terdampak Gempa Guncang Kabupaten Bandung 2 Kali

Selasa, 30 April 2024 - 08:46 WIB

Bansos di Jawa Barat pada Tahun 2020 sampai 2023 Terbesar di 7 Kabupaten, Cek Wilayahnya di Sini

Berita Terbaru